Jakarta, Sebaraya.com – Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo, memenuhi panggilan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada siang tadi. Yasin Limpo hadir untuk dimintai keterangan terkait kasus dugaan korupsi yang terjadi di Kementerian Pertanian.
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo tiba di gedung KPK sebagai respons terhadap permintaan lembaga antirasuah tersebut. Sebagai menteri yang aktif sekaligus politikus dari Partai Nasdem, Yasin Limpo menunjukkan sikap yang kooperatif dalam menjalani pemeriksaan tersebut.
Sebelumnya, KPK telah mengirimkan panggilan kepada Yasin Limpo untuk hadir pada Jumat, 16 Juli lalu. Namun, ia tidak dapat menghadiri panggilan tersebut karena masih berada di India untuk menghadiri acara G20.
Tim Sebaraya dari Jakarta melaporkan bahwa penyidik KPK telah selesai memeriksa Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo. Namun, KPK belum mengungkapkan isi dari pemeriksaan tersebut karena masih dalam tahap penyelidikan.
Juru Bicara KPK menyatakan, “Tindaklanjuti penindakan proses penyelidikan, pengumpulan bahan keterangan yang kemarin kami sudah sampaikan bahwa ini sudah lama, tapi kalau lakukan penyelidikannya di awal tahun 2023. Laporan masyarakat tentu sebelum itu ada proses verifikasi dan lain-lain, baru kemudian di bulan 6 tahun 2023 kami sudah meminta keterangan kepada sejumlah pihak.”
KPK masih dalam proses penyelidikan untuk mencari bukti-bukti terkait kasus dugaan korupsi di Kementerian Pertanian yang dipimpin oleh Yasin Limpo. Oleh karena itu, KPK belum dapat memberikan informasi lebih lanjut mengenai materi yang ditanyakan kepada Yasin Limpo selama pemeriksaan. Kewenangan KPK juga sedang ditinjau terkait dugaan pidana korupsi dalam kasus ini.
Pada proses penyelidikan, KPK akan terus berkoordinasi dengan rekan-rekan di KPK untuk memperoleh perkembangan terbaru dalam kasus ini.
Hingga saat ini, KPK belum mengumumkan jadwal pemanggilan selanjutnya terhadap Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo. Pemeriksaan terhadap Yasin Limpo pada hari ini telah selesai pada pukul 13.8 WIB.
Belum ada informasi yang dapat disampaikan kepada media mengenai detail pemeriksaan Syahrul Yasin Limpo hari ini. Alif Fikri, juru bicara KPK, menyatakan bahwa informasi tersebut belum dapat diungkapkan kepada publik saat ini.
Ia juga mengungkapkan bahwa sudah ada 30 orang pejabat atau ASN di Kementerian Pertanian yang telah diperiksa terkait dugaan korupsi yang terjadi pada periode 2011 hingga 2023 di bawah kepemimpinan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo.
Baca Juga : KPK Cegah 10 ASN Kementerian ESDM ke Luar Negeri Terkait Dugaan Korupsi Tukin
Meskipun belum ada konfirmasi tanggal dan jadwal pemanggilan selanjutnya, KPK telah mengindikasikan bahwa pemanggilan tersebut akan dilakukan.
KPK akan mengumumkan informasi lebih lanjut mengenai hal ini kepada publik. Pihak KPK menegaskan bahwa mereka akan terus melaporkan perkembangan kasus ini kepada masyarakat sebagai bentuk transparansi kerja KPK.
Pemberitaan terkini menunjukkan bahwa KPK masih berada dalam proses penyelidikan dan pengumpulan bukti terkait kasus dugaan korupsi yang melibatkan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo.
