Sebaraya.com – Djarot Tri Wardhono, Direktur Lalu Lintas dan Kereta Api dari Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA), mengumumkan bahwa DJKA akan menyediakan kuota sebanyak 10.440 untuk angkutan motor gratis (motis) pada masa mudik lebaran 2023.
“Pendaftaran PSO motis ini telah dimulai sejak 1 Maret yang lalu, lebih dari sebulan yang lalu, dan hingga pukul 12 tadi sudah terdaftar 7.300-an motor dari kapasitas kita yang ada 10.440. Tidak lama lagi akan terpenuhi,” ujar Djarot di Jakarta pada hari Senin.
Djarot menjelaskan bahwa program motis untuk mudik lebaran 2023 sedikit berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Perbedaan pertama adalah mengenai jalur lintas angkutan motis. Motis lebaran 2023 dibagi menjadi tiga jalur, yaitu lintas utara, lintas tengah, dan lintas selatan.
- Lintas utara mencakup rute Stasiun Cilegon – Pasar Senen – Stasiun Tawang, Semarang.
- Lintas tengah mencakup rute Stasiun Pasar Senen – Stasiun Purwosari.
- lintas selatan mencakup rute Stasiun Kiaracondong – Stasiun Purwosari.
“Tiga lintas ini menjadi rute yang cukup banyak orang gunakan saat mudik lebaran. Kita ingin menyebar proporsi atau distribusi dari motor tersebut,” jelas Djarot.
Djarot mengungkapkan bahwa, berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, pada program angkutan motis lebaran tahun ini, DJKA menyatukan kereta pengangkut motor dengan kereta pengangkut penumpang agar lebih efektif.
Selain itu, Djarot melanjutkan, program angkutan motis 2023 mempunyai tarif yang cukup murah dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya.
Tarif tersebut hanya untuk penumpang, sementara angkutan motornya sendiri gratis.
