Kota Cilegon Dituduh Tidak Toleran, Laporan SETARA Disebut Stigmatisasi!

Waketum Gerindra Habiburokhman.
Waketum Gerindra Habiburokhman

Sebaraya.comKota Cilegon mendapat skor toleransi terendah dalam Indeks Kota Toleran (IKT) 2022 oleh SETARA Institute. Namun, Gerindra mengecam metodologi yang digunakan oleh SETARA untuk menemukan data tersebut.

Wakil Ketua Gerindra, Habiburokhman, mengatakan bahwa ia tidak mengerti metodologi yang digunakan oleh SETARA dan apakah itu sudah diuji secara ilmiah atau tidak. Ia menambahkan bahwa SETARA tidak memberikan informasi yang jelas mengenai metodologi yang digunakan setiap kali mereka meluncurkan laporan.

Bacaan Lainnya

Wali Kota Cilegon, Helldy Agustian, adalah kader Gerindra. Menurut Habiburokhman, temuan SETARA dapat dianggap sebagai stigmatisasi bagi kota-kota tertentu dan dapat melemahkan semangat toleransi antar warga.

Habiburokhman menekankan bahwa penilaian tentang kota yang toleran atau tidak harus dilakukan secara komprehensif dan jelas, bukan hanya mengacu pada satu atau dua kebijakan pemerintah daerah setempat. Ia juga menyerukan agar semua pihak mengkritik kebijakan pemerintah yang dinilai intoleran daripada merendahkan kota dan warganya.

SETARA Institute merilis laporan Indeks Kota Toleran (IKT) 2022, di mana Kota Cilegon mendapat skor toleransi terendah. Sedangkan Depok menempati posisi kedua terendah.

Ketua Badan Pengurus SETARA Institute, Ismail Hasani, menjelaskan bahwa Kota Cilegon mendapat nilai rendah pada tiga dari empat variabel penilaian. Pertama, tindakan pemerintah. Kedua, kebijakan yang masih mempedomani surat edaran tahun 1975 tentang larangan mendirikan gereja di Kota Cilegon. Ketiga, masyarakat yang intoleran yang muncul ke ruang publik.

Meskipun demikian, Habiburokhman mengajak semua pihak untuk mengkritik kebijakan pemerintah daerah yang dinilai tidak tepat dalam konteks toleransi, daripada merendahkan kota dan warganya. Ia menekankan bahwa pemeringkatan sepihak sangat tidak edukatif dan justru dapat melemahkan semangat toleransi antarwarga.

Silakan baca konten menarik lainnya dari Sebaraya.com di →

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *