Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo Menegaskan Ketersediaan Pangan Aman Jelang Ramadan dan Lebaran di Provinsi Banten

Mentan SYL saat panen raya padi di Serang Banten
Mentan SYL saat panen raya padi di Serang Banten

Sebaraya.comMenteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo menegaskan bahwa pasokan beras dan bahan pangan lainnya akan tersedia dalam kondisi aman menjelang Ramadan dan Lebaran. Hal tersebut diungkapkan saat acara panen raya padi di Desa Sujung, Kecamatan Tirtayasa, Kabupaten Serang, Banten pada tanggal 8 Februari. Menurut Mentan, data Kerangka Sampel Area (KSA) Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan bahwa sekitar satu juta hektar lahan akan segera dipanen pada bulan Februari, dan memasuki puncaknya pada bulan Maret, yang menandakan kesiapan pasokan beras menjelang Ramadan dan Lebaran.

Kementerian Pertanian juga memperkuat kerja sama dengan kementerian, lembaga lain, dan daerah-daerah untuk memastikan ketersediaan pangan selama Ramadan dan Lebaran, sehingga kebutuhan masyarakat dapat terpenuhi dan inflasi terjaga. Selain itu, Mentan juga menegaskan pentingnya pembangunan pertanian secara keseluruhan di hulu dan hilir untuk menjaga kualitas beras yang dihasilkan di provinsi Banten.

Bacaan Lainnya

Mentan juga mendorong petani di Banten untuk menggunakan Kredit Usaha Rakyat (KUR) sebagai bantuan permodalan serta modernisasi penggilingan padi atau Rice Milling Unit (RMU). Penggunaan alsintan yang modern akan membantu mengurangi kehilangan hasil panen.

Di provinsi Banten, panen raya padi kali ini dilaksanakan di lahan seluas 630 hektar dengan varietas padi M400 dan Indeks Pertanaman 200 (IP200) dan provitas 7 ton/hektar. Provinsi Banten menempati peringkat ke-8 sebagai penghasil beras nasional, dengan produksi beras sebesar 508.530 ton periode Januari hingga Maret 2023, yang lebih dari cukup untuk memenuhi kebutuhan konsumsi penduduk Banten sebesar 346.704 ton.

Pj. Gubernur Banten, Al Muktabar, juga menyampaikan terima kasih atas arahan Mentan serta bantuan bagi kelompok tani di wilayah tersebut, berupa benih padi dan alsintan power trasher serta pompa air. Sementara itu, Direktur Jenderal Tanaman Pangan Kementan, Suwandi, menambahkan bahwa panen di bulan Februari akan dilakukan di wilayah Jawa Timur, Jawa Tengah, sebagian Jawa Barat, dan Banten. Diperkirakan produksi lebih dari 3 juta ton beras akan tercapai, yang cukup untuk memenuhi konsumsi beras nasional 2,5 juta ton per bulan.

Dalam rangka menjaga ketersediaan pangan di masa yang akan datang, Kementan mengingatkan pentingnya memperhatikan pembangunan pertanian secara keseluruhan dan modernisasi pertanian.

Silakan baca konten menarik lainnya dari Sebaraya.com di →

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *