Sebaraya.com – Presiden Joko Widodo (Jokowi) beserta Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko-PMK) Muhadjir Effendi dan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir, melakukan kunjungan ke Pasar Kelapa di Kota Cilegon.
Di Pasar Kelapa Cilegon, Jokowi berkeliling untuk memberikan bantuan uang tunai dan sembako kepada para pedagang. Selain itu, ia juga mengecek harga bahan pokok menjelang Hari Raya Idul Fitri tahun ini.
Jokowi mengatakan bahwa harga sejumlah bahan pokok di Pasar Kelapa Cilegon masih lebih tinggi dibandingkan dengan harga di Boyolali.
Sebelumnya, Jokowi telah mengunjungi Pasar Selo dan Pasar Cepego di Kabupaten Boyolali pada Senin (10/4/2023) kemarin.
“Kemarin di Boyolali hampir semua bahan pokok turun semuanya baik bawang putih, bawang merah, beras, kemudian telur turun. Di sini telur tadi harga masih baik di Rp27 ribu, tapi untuk bawang merah di Boyolali Rp26 ribu di sini Rp35 ribu, kemudian bawang putih juga Rp40 ribu,” kata Jokowi kepada wartawan setelah mengecek harga bahan pokok di Pasar Kelapa Cilegon, Selasa (11/4/2023).
Jokowi mengungkapkan bahwa perbedaan harga bahan pokok di setiap daerah memang berbeda-beda. Namun, menurutnya hal itu menunjukkan bahwa distribusi barangnya belum optimal.
“Jadi, memang setiap daerah memiliki perbedaan, tetapi ini menunjukkan bahwa distribusi belum optimal. Stok tidak ada masalah. Namun, yang paling penting adalah menjaga agar harga bahan pokok tetap stabil atau turun,” ungkapnya.
Maka dari itu, Jokowi meminta kepada Pemerintah Daerah untuk segera mengambil tindakan terkait harga bahan pokok yang masih tinggi menjelang Hari Raya Idul Fitri.