TANGERANG, SEBARAYA.COM – PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Banten kembali mencetak langkah penting dalam mendukung transisi energi bersih sekaligus memperkuat pendidikan vokasi. Hal ini ditandai dengan peresmian Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) roda dua pertama di satuan pendidikan, yang berlokasi di SMK Jaya Buana, Cikupa, Kabupaten Tangerang, Jumat (3/10).
Inovasi ini menjadi terobosan PLN untuk menghadirkan layanan ramah lingkungan yang dekat dengan masyarakat. SPKLU tersebut bukan hanya dapat dimanfaatkan oleh siswa dan tenaga pengajar, tetapi juga terbuka bagi warga sekitar. Kehadirannya memperluas akses masyarakat terhadap fasilitas pengisian motor listrik sekaligus mempercepat terbentuknya ekosistem kendaraan listrik di Banten.
Kepala Dinas Ketenagakerjaan Provinsi Banten, Septo Kalnadi,yang hadir mewakili Gubernur Banten Andra Soni, menyampaikan apresiasi tinggi atas kontribusi PLN. “SPKLU ini menjadi wujud komitmen PLN menghadirkan layanan yang dekat dengan masyarakat. Kehadiran fasilitas di sektor pendidikan juga menunjukkan bahwa transisi energi dapat berjalan beriringan dengan kebutuhan sehari-hari,” ungkap Septo.
Kepala SMK Jaya Buana, Aan Angsori, menegaskan bahwa keberadaan SPKLU memberi manfaat nyata, baik bagi sekolah maupun lingkungan sekitar. “Kami berterima kasih kepada PLN UID Banten. Kehadiran SPKLU memudahkan siswa dan guru yang menggunakan motor listrik, sekaligus memberi kemudahan bagi warga sekitar. Ini bukti bahwa ekosistem kendaraan listrik kini semakin dekat dengan kehidupan sehari-hari,” ujarnya.
General Manager PLN UID Banten, Muhammad Joharifin, menambahkan bahwa SPKLU ini adalah bagian dari strategi PLN untuk memperluas ekosistem kendaraan listrik di wilayah Banten. “SPKLU pertama di sektor pendidikan di Provinsi Banten ini adalah simbol bahwa kendaraan listrik semakin mudah dijangkau. Kami ingin masyarakat merasakan langsung kemudahan transisi energi, mulai dari siswa, tenaga pendidik, hingga warga sekitar,” jelas Joharifin.
Selain meresmikan SPKLU roda dua, acara ini juga diisi dengan berbagai agenda strategis, di antaranya peresmian Training Center Room Electric Engineering, penyerahan sertifikat Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) P1 kepada tenaga pengajar SMK Jaya Buana, serta penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) bersama mitra industri.
Rangkaian kegiatan ini menegaskan konsistensi PLN UID Banten dalam memperkuat pendidikan vokasi sekaligus membangun keterhubungan antara sekolah dengan kebutuhan dunia kerja.
Acara turut dihadiri sejumlah pejabat penting, antara lain Wakil Ketua BNSP RI, Muhammad Nur Hayid; Anggota DPRD Provinsi Banten, Wawan Suhada, Staf Ahli Bupati Kabupaten Tangerang, Ahmad Kasori, serta para pimpinan dunia pendidikan dan industri.
Dengan hadirnya SPKLU di lingkungan pendidikan, PLN berharap ekosistem kendaraan listrik dapat tumbuh dari kalangan muda hingga masyarakat luas, sehingga transisi energi bersih di Banten tidak hanya menjadi wacana, tetapi benar-benar hadir dalam keseharian. (RST)







