Sebaraya.com – Sekolah kedinasan adalah institusi akademik yang banyak diminati oleh siswa SMA, SMK, dan perguruan tinggi. Namun, ada syarat tertentu yang harus dipenuhi untuk masuk ke sekolah kedinasan, seperti memiliki nilai rapor dan ijazah minimal. Beberapa sekolah kedinasan yang mensyaratkan nilai rapor dan ijazah adalah Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (STAN), Sekolah Tinggi Intelijen Negara (STIN), dan Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN). Dengan mendaftar ke sekolah kedinasan seperti STIS, STAN, dan IPDN, siswa dapat lulus dan langsung menjadi Calon Pegawai Negeri Sipil Negara (CPNS).
Berikut adalah nilai rapor atau ijazah minimal yang dibutuhkan untuk mendaftar ke STIN, IPDN, dan STAN:
- STIN
STIN adalah sekolah kedinasan yang dikelola oleh Badan Intelijen Nasional (BIN) dan banyak diminati oleh siswa SMA dan SMK yang ingin menjadi intel negara. Syarat masuk STIN sangat banyak, termasuk dalam hal nilai rapor atau ijazah. Berdasarkan syarat pendaftaran STIN pada tahun 2022, terdapat ketentuan nilai rapor sebagai salah satu poin dalam persyaratan umumnya. Berikut adalah rincian persyaratannya:
- Berpendidikan minimal SMA/SMK/MA (bukan lulusan paket C) dengan ketentuan:
- Lulusan SMA/SMK/MA tahun 2020 dan 2021, nilai rata-rata ijazah minimal 80
- Lulusan SMA/SMK/MA tahun 2022, nilai rata-rata rapor semester 1 – semester 5 minimal 75
- IPDN
IPDN memiliki status ikatan dinas dan menawarkan banyak keuntungan bagi siswa yang diterima. Setelah lulus, alumni IPDN dapat bekerja di lingkungan pemerintahan seperti Kementerian, Pemerintah Provinsi, dan Daerah. Berikut adalah ketentuan nilai ijazah atau rapor di sekolah berdasarkan persyaratan tahun 2022:
- Berijazah paling rendah SMA atau Madrasah Aliyah (MA) termasuk lulusan Paket C, bagi lulusan Tahun 2018 – 2021.
- Nilai Rata-rata Ijazah minimal 70,00 untuk Nilai Rata-rata Rapor dan Nilai Ujian Sekolah.
- Nilai Rata-rata Ijazah bagi Provinsi Papua dan Provinsi Papua Barat minimal 65,00 untuk Nilai Rata-rata Rapor dan Nilai Ujian Sekolah.
- STAN
Politeknik Keuangan Negara (PKN) STAN dikelola oleh Kementerian Keuangan dan dianggap sebagai sekolah kedinasan yang gajinya cukup tinggi. Syarat masuk STAN adalah mengikuti Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) yang diselenggarakan oleh Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB). Selain itu, berdasarkan peraturan seleksi STAN pada tahun 2022, berikut adalah nilai rapor dan ijazah minimal STAN yang dibutuhkan:
- Memiliki rata-rata nilai ujian pada ijazah tidak kurang dari 70,00 dengan skala 100,00
- Memiliki nilai rata-rata rapor untuk komponen pengetahuan pada 5 (lima) semester (semester gasal dan genap untuk kelas X dan XI serta semester gasal kelas XII) tidak kurang dari 70,00 dengan skala 100,00 dengan ketentuan pada saat pendaftaran ulang yang bersangkutan telah dinyatakan lulus dan memiliki rata-rata nilai ujian pada ijazah tidak kurang dari 70,00 dengan skala 100,00
Setelah mengetahui persyaratan masuk ke sekolah kedinasan seperti STIN, IPDN, dan STAN, tentu kamu perlu berusaha keras untuk memenuhi standar nilai yang ditetapkan. Kamu harus rajin belajar dan berlatih agar bisa mendapatkan nilai yang memadai.
Namun, perlu diingat bahwa selain nilai rapor dan ijazah, terdapat pula persyaratan lain yang harus dipenuhi. Misalnya saja mengikuti tes tertulis, wawancara, atau tes kesehatan. Oleh karena itu, pastikan kamu juga mempersiapkan diri secara matang dalam hal tersebut.
Sekolah kedinasan memang menjadi salah satu pilihan menarik bagi siswa SMA, SMK, dan MA yang ingin langsung menjadi Calon Pegawai Negeri Sipil. Selain IPDN, STIN, dan STAN, terdapat juga beberapa sekolah kedinasan lain yang bisa menjadi pilihanmu. Oleh karena itu, sebaiknya kamu juga mencari informasi lebih lanjut mengenai sekolah kedinasan lain yang mungkin lebih sesuai dengan minat dan bakatmu.
Demikianlah penjelasan mengenai persyaratan minimal nilai rapor dan ijazah untuk masuk ke sekolah kedinasan seperti STIN, IPDN, dan STAN. Semoga informasi ini dapat membantumu untuk mempersiapkan diri dengan lebih baik. Jangan lupa untuk terus belajar dan berusaha agar dapat meraih impianmu menjadi seorang PNS di masa depan.
