Kunjungan Walikota Padang, Hendra Septa, bersama rombongan pejabat Pemerintah Kota Padang ke Kota Cilegon untuk mempelajari pengelolaan sampah mendapat apresiasi dari Wali Kota Cilegon, Helldy Agustian. Hal ini karena Kota Padang juga telah menerima bantuan dari Bank Dunia terkait pengelolaan sampah. Berikut ini beberapa informasi penting yang disampaikan oleh Helldy kepada wartawan:
Belajar Konsep Pengelolaan Sampah di Kota Cilegon
Helldy mengungkapkan bahwa Walikota Padang belum pernah melihat konsep pengelolaan sampah seperti yang diterapkan di TPSA Bagendung, Cilegon. Oleh karena itu, kunjungan ke Kota Cilegon menjadi kesempatan untuk belajar cara mengelola sampah, terutama dalam mengantisipasi volume sampah yang melebihi kapasitas.
Menurut Helldy, Kota Padang adalah satu-satunya kota di Sumatera yang menerima bantuan dari Bank Dunia terkait pengelolaan sampah. Hal ini menjadi pelajaran bagi Pemkot Padang untuk melakukan studi banding atau belajar dari Kota Cilegon dalam mengelola sampah agar dapat diaplikasikan di Kota Padang.
Dua Kota di Indonesia yang Mendapatkan Bantuan dari Bank Dunia
Helldy mengklaim bahwa ada dua kota di seluruh Indonesia yang menerima bantuan dari Bank Dunia dalam pengelolaan sampah, yaitu Kota Padang dan Kota Cilegon. Namun, ia mengaku tidak mengetahui secara detail mengenai sistem administrasi terkait pemberian bantuan tersebut.
Persiapan Satu Hektar Tanah untuk Pengelolaan Sampah
Di akhir wawancara, Helldy menyampaikan bahwa pihaknya akan mempersiapkan satu hektar tanah yang nantinya dapat menerima bantuan atau gelontoran dana dari Bank Dunia. Selain itu, Chandra Asri juga akan membantu pihaknya dalam program pengelolaan sampah di Kota Cilegon. Dengan persiapan ini, Helldy yakin bahwa pada tahun 2025, Kota Cilegon akan kekurangan sampah atau mengalami defisit pemasukan sampah.
Itulah informasi terbaru mengenai upaya meningkatkan pengelolaan sampah di Kota Cilegon. Dengan belajar dari pengalaman dan keberhasilan Kota Padang, diharapkan Kota Cilegon dapat menjadi kota yang lebih bersih dan sehat di masa depan.
