SERANG, SEBARAYA.COM – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten bersama Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan menggelar Pertemuan Penguatan Komitmen Mutu Layanan Pelayanan Kesehatan Fasilitas Kesehatan Rujukan Tingkat Lanjutan (FKRTL), Selasa (30/01/2024).
Acara yang diadakan secara hybrid ini dihadiri oleh berbagai pihak terkait, termasuk jajaran BPJS Kesehatan Kedeputian Wilayah IV, Adinkes Provinsi Banten, Persi Provinsi Banten, Asklin Provinsi Banten, PKFI Provinsi Banten, serta rumah sakit dan klinik rujukan di seluruh Provinsi Banten.
Deputi Direksi Wilayah IV BPJS Kesehatan, Fachrurrazi, dalam sambutannya menekankan pentingnya pertemuan ini dalam meningkatkan mutu layanan kesehatan di Provinsi Banten. “Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) telah menjadi pilar utama dalam sistem kesehatan Indonesia. Dalam era JKN, mutu layanan memiliki peran krusial dalam aspek akses, efisiensi penggunaan sumber daya, kepercayaan masyarakat, serta pencegahan dan promosi kesehatan,” ungkap Fachrurrazi.
Beliau menjelaskan bahwa BPJS Kesehatan terus mendorong fasilitas kesehatan di Provinsi Banten untuk memberikan layanan yang berkualitas bagi peserta JKN. Transformasi mutu layanan tersebut, menurutnya, dapat terwujud melalui komitmen fasilitas kesehatan untuk mengimplementasikan janji layanan JKN kepada peserta.
Fachrurrazi juga memberikan apresiasi kepada semua pihak yang telah mendukung peningkatan mutu layanan kesehatan di Provinsi Banten, terbukti dengan capaian 96% FKRTL di wilayah tersebut yang telah memiliki sertifikat akreditasi.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Banten, Ati Pramudji Hastuti, juga menyampaikan komitmennya dalam meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat Provinsi Banten melalui kegiatan ini. Ia juga menyoroti pentingnya pencegahan tindakan curang (fraud) dalam pelaksanaan program jaminan kesehatan.
“Fraud dalam pelaksanaan program jaminan kesehatan merupakan ancaman serius yang perlu diwaspadai. Dalam rangka itu, peran serta seluruh pihak dalam mencegah dan menangani tindakan curang sangatlah penting,” tegas Ati Pramudji Hastuti.
Pertemuan ini menjadi momentum penting dalam menjaga dan meningkatkan mutu layanan kesehatan di Provinsi Banten, serta memastikan program jaminan kesehatan berjalan dengan baik untuk kesejahteraan masyarakat. (RST)
