CILEGON, SEBARAYA.COM – Inovasi terus mengalir dalam pemerintahan Indonesia saat Pemerintah Kota Cilegon meluncurkan Program Kartu Kredit Pemerintah Daerah (KKPD) yang pertama di negeri ini. Langkah monumental ini telah menarik minat lebih dari 20 pemerintah daerah, termasuk Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat di Provinsi Nusa Tenggara Barat.
Pada Kamis, 10 Agustus 2023, sebuah rombongan dari Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat tiba di Kota Cilegon untuk mempelajari implementasi KKPD secara langsung. Kunjungan tersebut merupakan bagian dari upaya peningkatan kualitas layanan publik dan transformasi digital di ranah administrasi keuangan daerah.
Kota Cilegon menjadi pelopor dalam menerapkan KKPD sebagai metode pembayaran berbasis kartu kredit untuk belanja daerah. Kunjungan dari pemerintah daerah lain ini merupakan bukti nyata dampak positif dari inovasi tersebut. Kepala Badan Pengelolaan Keuangan, Pendapatan, dan Aset Daerah (BPKPAD) Kota Cilegon, Dana Sujaksani, bersama dengan tim KKPD Kota Cilegon dan perwakilan Bank BJB Cabang Cilegon, turut menyambut kedatangan rombongan.
Dalam wawancara dengan Diskominfo Kota Cilegon, Dana Sujaksani menyatakan, “Kami dengan senang hati menerima tim Pemkab Sumbawa Barat yang dipimpin langsung oleh Kepala BPKAD Kabupaten, M Yusuf. Kunjungan ini merupakan langkah berharga untuk berbagi pengetahuan seputar KKPD, sehingga sistem pembayaran berbasis kartu kredit dapat diterapkan dengan sukses di daerah masing-masing.”
Dana menjelaskan bahwa setiap daerah memiliki tantangan dan karakteristik unik. Oleh karena itu, kerjasama yang erat dengan berbagai pihak, termasuk pemerintah pusat dan perbankan (seperti Bank BJB), adalah kunci sukses dalam implementasi KKPD. Sistem KKPD sendiri telah membuka jalan menuju transformasi digital dalam pengelolaan keuangan daerah, membantu mengurangi birokrasi, dan mengoptimalkan efisiensi.
Noppy Kusuma, Kabid Perbendaharaan BPKPAD Kota Cilegon, menambahkan, “Kota Cilegon telah berhasil menjadi percontohan dalam implementasi KKPD. Kami berkomitmen untuk terus mendukung dan mengawal program ini. Melalui evaluasi berkala, kami akan terus memperbaiki aspek-aspek yang memerlukan peningkatan agar program ini semakin berkembang.”
M Yusuf, Kepala BPKAD Kabupaten Sumbawa Barat, mengungkapkan apresiasi terhadap Pemerintah Kota Cilegon yang telah memimpin perubahan dalam sistem pembayaran. “Kunjungan kami ke Cilegon memiliki tujuan utama untuk memahami implementasi KKPD secara rinci. Dengan pengalaman yang telah ditempuh oleh Cilegon, kami berharap dapat segera menerapkan KKPD di daerah kami dan memperkuat efisiensi dan transparansi dalam pengelolaan keuangan daerah,” kata M Yusuf.
Langkah terobosan ini menggambarkan komitmen Kota Cilegon untuk terus berinovasi dalam pelayanan publik dan memimpin transformasi digital di Indonesia. (RST)