CILEGON, SEBARAYA.COM – Pemerintah Kota Cilegon kembali meraih perhatian dari berbagai daerah di Indonesia, kali ini Kota berjuluk Kota Baja tersebut menyambut rombongan istimewa dari Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Senin (15/1/2024).
Kunjungan ini dianggap sebagai langkah konkret dalam studi komparatif mengenai implementasi Kartu Kredit Pemerintah Daerah (KKPD) dalam Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah yang telah sukses dilakukan oleh Pemerintah Kota Cilegon.
Pemerintah Kabupaten OKU menjadi yang ke-41 dalam rangkaian kunjungan ke Pemda Kota Cilegon terkait program inovatif KKPD. Rombongan yang dipimpin oleh Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Kabupaten OKU, Bapak Setiawan, bersama jajarannya, disambut dengan hangat oleh Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKPAD) Kota Cilegon, Dana Sujaksani, dan jajaran lainnya, termasuk Kepala Bidang Perbendaharaan dan Kepala Bidang Anggaran.
Dalam sesi sharing dan diskusi yang penuh antusias, Dana Sujaksani menyatakan, “Setiap daerah memiliki karakteristik dan kendala yang berbeda-beda. Oleh karena itu, Pemkot Cilegon senantiasa menjalin komunikasi dan kerja sama yang baik, serta bersinergi dengan Pemerintah Pusat (Kemendagri) dan perbankan (Bank BJB) sebagai mitra pelaksanaan pembayaran KKPD.”
Dana menegaskan, “Agar sistem pembayaran berbasis kartu kredit ini dapat diimplementasikan dengan baik di wilayah masing-masing, BPKPAD sebagai leading sector dalam pengelolaan keuangan daerah akan terus berupaya mengawal KKPD. Kami akan melakukan evaluasi menyeluruh untuk memastikan implementasinya memberikan manfaat maksimal dan pelayanan terbaik bagi masyarakat.”
Di sisi lain, Kepala BKAD Kabupaten OKU menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Kota Cilegon yang telah menjadi pelopor dalam mengimplementasikan sistem KKPD. “Kami ingin belajar langsung dari Cilegon yang telah lebih dulu melaksanakan digitalisasi pembayaran belanja uang persediaan melalui KKPD. Kami berharap dapat memahami mekanisme, pencatatan, dan pertanggungjawabannya, serta membagi pengalaman terkait kendala dan kelebihan dalam implementasi KKPD ini. Tujuannya adalah agar bisa segera diimplementasikan di daerah kami secepatnya,” ungkapnya dengan antusias.
Kunjungan ini tidak hanya menjadi kebanggaan bagi Pemerintah Kota Cilegon sebagai pionir KKPD, tetapi juga menandai semangat kolaborasi dan berbagi pengalaman antar-daerah dalam upaya meningkatkan efisiensi dan transparansi pengelolaan keuangan daerah. Kota Cilegon semakin kokoh sebagai contoh positif bagi pemerintah daerah lain yang berkomitmen pada inovasi dan kemajuan. (RST)