TANGERANG, SEBARAYA.COM – Memasuki minggu terakhir bulan Ramadan 1445 H, persiapan mudik lebaran semakin menjadi fokus utama bagi mayoritas masyarakat. Namun, dalam euforia bersiap pulang kampung, penting untuk tidak mengabaikan keamanan listrik di rumah. PLN (Perusahaan Listrik Negara) turut memberikan perhatian khusus dengan menyediakan tips-tips aman sebelum meninggalkan rumah.
Menurut General Manager PLN Unit Induk Distribusi Banten, Abdul Mukhlis, menjelang musim mudik, keselamatan listrik di rumah harus menjadi prioritas utama. “Alhamdulillah, kita sudah memasuki minggu terakhir bulan Ramadan. Sebagian besar masyarakat Banten mulai bersiap-siap untuk mudik ke luar kota. Oleh karena itu, kami menghimbau agar para pemudik memastikan kondisi keamanan rumah yang ditinggalkan,” ujarnya.
PLN pun memberikan beberapa tips aman sebelum berangkat mudik:
- Pastikan semua peralatan elektronik dan instalasi listrik dalam kondisi baik dengan memeriksa kabel dan fitting lampu.
- Matikan aliran listrik untuk peralatan yang tidak digunakan dengan mencabut tusuk kontak dari stop kontak.
- Hidupkan lampu penerangan seperti lampu teras dan halaman guna meningkatkan keamanan bangunan yang ditinggalkan.
- Gunakan listrik secara resmi melalui kWh meter dan hindari menyambung listrik dari tiang.
- Pastikan pembayaran listrik telah dilakukan atau token telah diisi untuk mengantisipasi pemadaman listrik.
Abdul Mukhlis juga menegaskan bahwa PLN tetap siaga melayani pelanggan selama 24 jam selama periode mudik lebaran. “Kami akan siaga selama periode mudik lebaran untuk menjamin keandalan pasokan listrik, terutama pada tempat ibadah, sarana transportasi mudik, dan infrastruktur SPKLU,” tambahnya.
Bagi pemudik yang menggunakan kendaraan listrik, PLN telah menyediakan 29 titik Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di Banten, yang dapat diakses melalui fitur electric vehicle di aplikasi PLN Mobile. Dengan langkah antisipatif ini, diharapkan momen mudik lebaran dapat berjalan lancar dan aman bagi seluruh masyarakat. (RST)