Cilegon, Sebaraya.com – Upaya mewujudkan Zero Over Dimensi dan Over Loading (Odol) yang diberlakukan oleh Pemerintah Pusat sejak Januari 2023, Dinas Perhubungan melalui bidang pengawasan terus melakukan pengawasan secara intensif di jalur industri serta melakukan sosialisasi kepada perusahaan jasa angkut. Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Bidang Pengawasan, Deni Yuliandi, pada Jum’at, 28 Juli 2023.
Deni menyatakan bahwa saat ini pihaknya tengah berupaya melakukan pendataan terhadap perusahaan jasa angkutan yang terkait dengan penerapan Zero Odol. “Kita sedang melakukan pendataan dan sosialisasi untuk kendaraan yang mengalami masalah overload dan over dimensi,” ujarnya.
Lebih lanjut, Deni menjelaskan bahwa dalam hal penindakan, Dinas Perhubungan bekerja sama dengan pihak kepolisian serta BPTD. “Penindakan terhadap pelanggaran Zero Odol tidak bisa dilakukan sendiri, melainkan perlu melibatkan BPBD dan pihak kepolisian,” terangnya.
Deni juga memberikan pesan kepada perusahaan jasa angkutan agar mematuhi kebijakan Zero Odol yang telah diterapkan oleh Pemerintah Pusat. “Kami mengharapkan para pengusaha jasa angkutan mematuhi kebijakan Zero Odol yang telah ditetapkan oleh Pemerintah Pusat,” katanya
