BOGOR, SEBARAYA.COM – Sebuah perubahan besar telah terjadi di Kantor Regional 1 (KR1) Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Jakarta dan Banten. Melalui pengumuman resmi, kantor ini mengadopsi nama baru yang mencerminkan perubahan nomenklatur dan visi yang lebih luas.
Dalam acara Capacity Building dan Media Gathering Tahun 2023 dengan tema “Bincang Jasa Keuangan (BIJAK),” yang berlangsung di Royal Tulip Gunung Geulis Resort and Golf pada Selasa (21/11), perubahan tersebut disosialisasikan secara resmi. Direktur Pengawasan Perilaku PUJK, Edukasi, Perlindungan Konsumen, dan Layanan Manajemen Strategis – Sabarudin, Deputi Direktur Pengawasan Perilaku PUJK, Edukasi dan Perlindungan Konsumen – F.A Purnama Jaya, Deputi Direktur Pengawasan LJK 5 – Teguh Kurniawan, Analis Senior Deputi Direktur Pengawasan Perilaku PUJK, Edukasi, Perlindungan Konsumen – Ahmad Husain, serta tim dan media dari Provinsi Banten turut hadir.
Kantor Regional 1 OJK Jakarta dan Banten sekarang dikenal sebagai Kantor OJK Jakarta, Bogor, Depok, Bekasi (Jabodebek), dan Provinsi Banten (KOJT). Kepala Kantor KOJT, Roberto Akyuwen, menjelaskan bahwa perubahan ini bukan sekadar pergantian nama, tetapi juga membawa konsekuensi positif yang signifikan.
“Pergantian nama ini sekaligus membawa perluasan wilayah pengawasan, tambahan area pengawasan di Bogor, Depok, dan Bekasi, beserta 5 kabupaten/kota,” kata Roberto Akyuwen dalam sambutannya.
Perubahan ini dianggap sebagai langkah strategis yang akan memberikan dampak positif terhadap perkembangan dan stabilitas sektor keuangan di kawasan Jabodebek dan Banten. Sejalan dengan komitmen OJK untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas operasionalnya, perubahan ini diharapkan dapat mendukung pertumbuhan ekonomi dan perlindungan konsumen di sektor jasa keuangan.
Dengan adanya transformasi ini, Kantor OJK Jakarta, Bogor, Depok, Bekasi, dan Provinsi Banten menandakan komitmen yang lebih kuat untuk berkontribusi dalam meningkatkan kesejahteraan ekonomi di tingkat regional dan nasional.
