Cilegon, Sebaraya.com – Mempelajari Bahasa Inggris kini dapat dilakukan melalui Google Search dengan proses yang tak rumit. Keistimewaan ini kini tersedia bagi konsumen Android di Argentina, Kolombia, India, Indonesia, Meksiko, serta Venezuela.
Bagi individu yang memanfaatkan Google Search di negara-negara tadi, pembelajaran Bahasa Inggris tersedia dengan fitur respons yang dikustomisasi.
Dalam narasi digital mengenai inovasi tersebut, Google menyatakan bahwa penguasaan bahasa dapat menyuluh jalan bagi peluang tak terduga dalam eksistensi seseorang.
“Google Search telah bertransformasi menjadi instrumen penting dalam perjalanan linguistik, menyuguhkan translasi, elucidasi, serta bahan referensi tambahan untuk mengembangkan leksikon,” tutur Direktur Riset Google, Christian Plagemann, sebagaimana dilansir oleh TechCrunch, Senin (30/10/2023).
“Saat ini, individu yang menerjemahkan antara bahasa Inggris dan bahasa lain melalui perangkat Android mereka akan merasakan sesi latihan berkomunikasi dalam Bahasa Inggris yang inovatif dengan feedback yang dikustomisasi,” lanjutnya.
Interaksi mutakhir ini mengarahkan para pengguna Google Search, mengajak mereka untuk mengartikulasikan respons mereka dengan perbendaharaan kata yang telah disuguhkan.
Selama sesi instruksional yang berlangsung antara 3 hingga 5 menit, Search akan memberikan respons yang dikustomisasi dan juga menambahkan opsi untuk peringatan sehari-hari.
Google berkolaborasi dengan linguistik profesional, pendidik, serta spesialis didaktik ESL/EFL untuk mengkonsep sesi berkomunikasi yang produktif dan inspiratif.
Respons yang dikustomisasi memberikan analisis semantik atas keterampilan komunikasi pengguna, menawarkan mereka perspektif apakah respons yang diartikulasikan dalam konteks sebuah dialog kemungkinan besar akan diinterpretasi oleh pendengar atau tidak.
Google juga menyuguhkan fitur respons gramatikal yang menawarkan petunjuk mengenai kemungkinan perbaikan struktural kalimat dan metode alternatif dalam menanggapi situasi tertentu.
Dalam upaya meningkatkan proses asimilasi Bahasa Inggris, Google kini memperkenankan pengguna untuk menerima translasi yang sesuai dengan konteks dari suatu frase.
Selama sesi instruktif, pengguna memiliki kemampuan untuk mengeksplorasi kata-kata tertentu dan memahami esensinya berdasarkan konteks semantiknya.
Fitur edukatif Bahasa Inggris terbaru dari Google didasari oleh model edukatif canggih yang dinamakan Deep Aligner, yang dikonsep dalam kolaborasi dengan tim Google Terjemahan.
Inovasi-inovasi tersebut akan segera tersedia bagi konsumen di negara-negara yang mendapatkan dukungan dalam beberapa hari mendatang. Entitas raksasa dalam bidang pencarian ini berkomitmen untuk segera memperluas dukungan bagi lebih banyak linguistik serta negara-negara lain.
