SERANG, SEBARAYA.COM – Semarak peringatan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80 terasa berbeda di Banten. Tidak hanya melalui upacara dan lomba rakyat, kali ini olahraga tenis lapangan menjadi bagian istimewa lewat Turnamen Tenis Kapolda Banten Cup 2025 yang digelar pada 15–17 Agustus 2025.
Turnamen ini menghadirkan peserta dari berbagai daerah, mulai dari Lampung, Batam, hingga Jakarta. Dengan mengusung tema perayaan HUT RI ke-80, “Bersatu Berdaulat, Rakyat Sejahtera Indonesia Maju”, ajang ini menjadi simbol kebersamaan sekaligus dorongan untuk membangun semangat sportivitas dan kesehatan.
Wakapolda Banten Brigjen Pol H. Hengki dalam sambutannya menyampaikan apresiasi tinggi bagi para peserta. Ia juga mengumumkan deretan juara, di mana Metro Jaya Tennis Club berhasil keluar sebagai juara 1, disusul Maung Polda Banten Tennis Club sebagai juara 2, serta juara 3 bersama yang diraih oleh UH Tennis Center Club dan Bhayangkara Tennis Club (gabungan Mabes Polri dan PTIK).
“Turnamen tenis ini bukan hanya sekadar perayaan kemerdekaan, tetapi juga menjadi wadah mempererat persaudaraan antarpecinta tenis. Selamat kepada para juara, semoga prestasi ini menjadi motivasi untuk terus berkembang,” ujar Brigjen Hengki.
Lebih lanjut, ia menekankan bahwa olahraga tenis di Banten tidak berhenti hanya di event tahunan. Polda Banten secara rutin menggelar berbagai ajang, mulai dari Monthly Game Tennis hingga kejuaraan tingkat nasional dan internasional.
Provinsi Banten sendiri tercatat memiliki sederet atlet berprestasi, bahkan hingga level nasional dan internasional. Salah satunya adalah atlet Polda Banten yang pernah menorehkan gelar juara nasional. Selain itu, muncul pula bibit muda potensial, yakni putri Ketua Pelti Banten Novriyadi Purwansyah yang baru berusia 9 tahun namun sudah menempati peringkat 1 nasional KU-9 dan kini naik kelas ke KU-12.
Menutup sambutannya, Brigjen Hengki berpesan agar para atlet terus berlatih dengan disiplin. “Saya berharap para juara dapat terus berlatih serius dan berkesinambungan demi meraih prestasi lebih tinggi. Bagi yang belum berhasil, jangan berkecil hati, karena dalam pertandingan pasti ada menang dan kalah. Insya Allah dua bulan lagi kita akan mengadakan turnamen kembali,” ucapnya penuh semangat.
Turnamen Kapolda Banten Cup 2025 tidak hanya menjadi selebrasi kemerdekaan, tetapi juga bukti bahwa olahraga dapat menjadi sarana persatuan sekaligus wadah lahirnya generasi atlet berprestasi dari Banten untuk Indonesia. (RST)
